Nama Masjid Syarif Abdurachman diambil dari nama leluhur Bapak Dudung Abdurachman, yakni Syarif yang merupakan nama depan dari Syarif Hidayatullah salah seorang tokoh Walisongo, dan Syekh Abdurachman.
Ada hal menarik dalam proses pembangunan masjid tersebut, yaitu dipimpin dan dirancang oleh arsitek yang beragama Hindu, Brigjen TNI I Nengah Wiraatmaja. Hal itu menunjukkan bahwa toleransi beragama di wilayah Cirebon sangat tinggi.
Dalam sambutannya, Wapres RI mengatakan bahwa Masjid Syarif Abdurachman diharapkan menjadi pusat peradaban pembangunan Islam yang sesuai dengan prinsip – prinsip syariah.
Wapres juga mengajak kepada seluruh masyarakat khususnya di wilayah Kab. Cirebon agar masjid Syarif Abdurachman selalu dimakmurkan dan diramaikan serta menjadi pusat pembinaan dalam membangun peradaban Islam.