Ganjar, kata Effendi, merasa gemas melihat fakta bahwa lulusan terbaik dari sebuah universitas jarang ada yang mau kembali ke kampus untuk menjadi dosen dan lebih memilih bekerja di tempat lebih menjanjikan, seperti BUMN atau perusahaan besar lainnya.
“Dan saya setuju dengan pernyataan Ganjar bahwa lulusan terbaik universitas harusnya kembali ke kampus untuk menjadi dosen. Itulah yang menjamin suatu bangsa menjadi cepat dalam akselerasinya menjadi negara maju,” katanya.
Effendi menambahkan saat Jepang hancur karena dibom oleh Amerika, yang dilakukan Pemerintah Jepang saat itu adalah mendata jumlah guru, dosen, dan tenaga pengajar yang tersisa. Hal itu karena Jepang tahu bahwa guru, dosen, dan tenaga pengajar bisa membuat Jepang kembali bangkit dan maju kembali.