Misalnya, kamu bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari tanpa masalah, tapi bagaimana dengan tabungan untuk darurat? Untuk liburan keluarga? Untuk dana pensiun nanti? Tanpa rencana, uang yang masuk dan keluar hanya jadi arus tanpa arah.
Perencanaan keuangan jangka pendek dan panjang membantu kamu melihat gambaran besar, ke mana uangmu pergi dan apa yang ingin kamu capai dengan itu.
2. Rencana keuangan jangka pendek
Rencana keuangan jangka pendek biasanya berfokus pada kebutuhan dan target dalam kurun waktu 0–2 tahun. Contohnya:
– Menyelesaikan cicilan kartu kredit dalam 6 bulan.
– Mengumpulkan dana darurat minimal 3 kali pengeluaran bulanan.
– Menabung untuk liburan akhir tahun.
– Mempersiapkan uang masuk sekolah anak tahun depan.
– Tujuannya sederhana yaitu mengelola likuiditas dan kestabilan finansial harian.
			











