“Nggak, nggak, nggak pernah (komunikasi dengan Jokowi soal jadi Cawapres). Karena kan kita tidak tahu. Kalau saya berkomunikasi kan kalau sudah dipinang. Kalau ini langsung dipanggil diberitahu gitu, pak Jikowi tidak ada,” jelasnya.
Karena itu, saat menemui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Mahfud langsung menandatangani persetujuan maju menjadi Cawapres pendamping Ganjar. Setelah Jokowi pulang ke Tanah Air, ia langsung meminta pertemuan secepatnya pada esok hari.
“Ya saya langsung (terima tawaran Cawapres), oke, saya tanda tangan bahwa saya bersedia, karena memang di undang-undang tidak ada harus ini (izin ke Presiden),” jelasnya.
“Saya sudah kirim surat. Saya minta menghadap dalam kesempatan pertama Presiden tiba di Indonesia. Nanti tergantung beliau,” tambahnya memungkasi.