Lelucon Batuk Berujung Hukuman Penjara Untuk Petugas Kebersihan di Singapura

JENGGALA.ID - Seorang pria berketurunan India di Singapura telah dihukum penjara selama dua minggu karena perbuatan menyengaja yang membahayakan kesehatan rekan-rekannya selama pandemi Covid-19. Pria tersebut bernama Tamilsevam Ramaiya dan berusia 64 tahun. Hukuman ini diberikan karena dia mengakui bahwa dia tidak memakai masker saat berada di luar rumah dan dengan sengaja melakukan tindakan yang dianggap membahayakan rekan-rekannya. Peristiwa ini terjadi pada musim gugur 2021, saat Singapura memberlakukan pembatasan ketat sebagai respons terhadap pandemi Covid-19. Ramaiya, yang bekerja sebagai petugas kebersihan di perusahaan investasi Leong Hup Singapura, melakukan lelucon dengan sengaja batuk di hadapan rekan-rekannya. Setelah itu, asisten manajer logistik meminta Ramaiya untuk menjalani tes cepat, dan hasilnya ternyata positif. Namun, Ramaiya justru melanggar instruksi dengan menemui manajer logistik dan seorang perempuan yang memiliki riwayat penyakit jantung dan ginjal yang membuatnya rentan terhadap Covid-19, padahal seharusnya dia segera meninggalkan gedung. Bahkan, ketika supervisor meminta Ramaiya untuk meninggalkan ruangan, dia malah berbalik, menarik masker, membuka mulut, dan batuk sekali lagi sebelum akhirnya pergi. Tindakan Ramaiya ini sangat tidak pantas, terutama mengingat Singapura saat itu sedang menghadapi lonjakan kasus Covid-19 yang tinggi pada bulan September hingga Oktober 2021. Wakil jaksa penuntut umum, Sruthi Bopana, menyatakan bahwa tindakan batuk seharusnya tidak dijadikan bahan bercandaan, dan Ramaiya tidak mematuhi instruksi yang diberikan oleh pihak berwenang. Meskipun pengacara Ramaiya mencoba membela kliennya dengan alasan bahwa Ramaiya tidak bermaksud jahat, pengadilan tetap memutuskan untuk menjatuhkan hukuman penjara karena tindakannya yang membahayakan rekan-rekan yang memiliki kondisi kesehatan yang rentan.

Lelucon Batuk Berujung Hukuman Penjara Untuk Petugas Kebersihan di Singapura

PTPN IV PalmCo Dorong Ketahanan Pangan Lewat Pola Tumpangsari Sawit–Padi

SAGKI 2025, Gereja Katolik Indonesia: Sinodal dan Misioner untuk Pembawa Damai

BeritaLainnya

PTPN IV PalmCo Dorong Ketahanan Pangan Lewat Pola Tumpangsari Sawit–Padi

SAGKI 2025, Gereja Katolik Indonesia: Sinodal dan Misioner untuk Pembawa Damai

EVOS Fams, Buat Kamu yang Pertama Kali Login di EVOS TOP UP: Dapat 3% Cashback

Ada Apa! Kepala BPN Luwu Utara Enggan Temui Wartawan

BRI Branch Office Pluit Region 6/Jakarta 1 Tandatangani MoU Payroll dengan PT Lucky Mom Indonesia

Mengubah Potensi Menjadi Realita: Kredit BRI KC Kalimalang Siap Dukung Ekspansi Miliaran Rupiah Celsie

KAI Logistik Wujudkan Komitmen Green Logistics Melalui Transparansi Jejak Karbon di Invoice Pelanggan

BRI Region 6/Jakarta 1 Resmikan Pembukaan BRI KCP Sedayu City

Kerugian Kebakaran Gunung Bromo Capai Rp8,3 Miliar, Akibat Flare Prewedding

Berita Terkini

Recommended

Michelle Yeoh Menggemparkan Industri Film Dunia

Konferensi AIS 2023: Pengawalan Modern dengan Ratusan Kendaraan Listrik di Bali

Unhas Kembangkan Sayap ke Luwu Utara Bangun Kampus Baru, Bupati Sudah Teken MoU

Bluetooth yang Mulia Ditinggalkan

Lelucon Batuk Berujung Hukuman Penjara Untuk Petugas Kebersihan di Singapura

BeritaTerkait

BeritaLainnya

Recommended