JENGGALA.ID – Ketua DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat merasa prihatin dengan keputusan kader PDIP dan putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, yang akan menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024. Djarot merasa seperti tersentuh hatinya, karena ini menunjukkan adanya kader PDIP yang tidak sejalan dengan ideologi partai.
Djarot menyatakan bahwa PDIP selalu menekankan tiga nilai penting pada seluruh kadernya, yaitu disiplin, loyalitas, dan pengabdian. Namun, keputusan Gibran untuk bersama Prabowo membuatnya merasa kecewa. Baginya, ini menunjukkan bahwa ada kader PDIP yang lebih mementingkan kekuasaan daripada nilai-nilai partai.
Djarot juga mengingatkan tentang pesan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang selalu menekankan bahwa mencari pemimpin yang tepat untuk Indonesia bukanlah hal yang mudah. Proses pembentukan pemimpin memerlukan waktu dan pengalaman yang cukup. Kader PDIP juga diharapkan memiliki pengalaman baik di eksekutif maupun legislatif, serta nilai-nilai positif lainnya.