Dalam kesempatan sama, Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo Yusli Wardiatno berharap warga Jepang dapat terdorong untuk datang langsung ke Indonesia untuk merasakan kemeriahan saat peringatan hari kemerdekaan
“Ini hanya sebagian saja lomba yang Bapak Ibu ikuti. Kalau punya kesempatan dekat-dekat tanggal 17 Agustus datanglah ke Indonesia, maka Bapak Ibu akan melihat betapa banyak lomba dan lebih meriah,” katanya.
Selain itu, lanjut dia, Agustus merupakan bulan dengan banyak hari libur di Jepang.
Menurut dia, saat ini penerbangan Jepang-Indonesia PP juga dipermudah dengan adanya pembukaan frekuensi Garuda Indonesia yang terbang empat kali seminggu ke Jakarta dan lima kali seminggu ke Bali.
Yusli berharap ajang itu dapat memperkokoh hubungan antarwarga negara (people-to-people connection).