Plt. Direktur SEAQIL R. Dian Muniroh menambahkan, melalui SDM yang paham berbahasa Indonesia dengan baik dan benar ini diharapkan dapat memberi banyak dampak positif bagi masyarakat luas.
Dampak tersebut di antaranya generasi muda dapat membangun persatuan dan menghormati perbedaan melalui konten digital yang mereka buat.
Generasi muda juga dapat menggunakan kekuatan teknologi dan media sosial untuk mengadvokasi perubahan sosial serta memanfaatkan teknologi untuk berbagi pengetahuan dengan memahami etika dan literasi digital.
Dengan adanya dampak tersebut maka para generasi muda dipercaya akan mampu menjadi agen perubahan yang bertanggung jawab dalam memanfaatkan teknologi untuk kemajuan sosial dan masyarakat.
“Mereka bisa menghormati perbedaan, serta memberikan inspirasi dan memotivasi untuk terus mengembangkan diri dalam menghadapi era digital yang terus berkembang,” ujar Dian.