Saat pertemuan itu, Gus Yusuf dengan Cak Imin mengklaim diminta Jokowu untuk mendukung pasangan Prabowo-Erick Thohir.
Hal tersebut menjadi dugaan bahwa PKB meninggalkan koalisi partai Gerindra bergabung dengan Partai NasDem.
“Puncaknya adalah ketika harlah di Solo, sebelum harlah saya dampingi Cak Imin ke Istana mengundang Jokowi hadir di harlah. Tiba-tiba di Istana itu Pak Jokowi menawarkan, ini Pak Prabowo sama Pak Erick sudah ketemu, kayaknya sudah cocok, mau berangkat. Prabowo-Erick, maka saya minta PKB untuk mendukung,” ucap Gus Yusuf dikutip dari iNews.id.