Mereka juga mempersembahkan makanan dan minuman sebagai bentuk penghormatan kepada roh-roh leluhur.
Setelah kekristenan masuk ke Irlandia pada abad ke-5, perayaan Samhain dikristenkan menjadi perayaan All Saints’ Day (Hari Semua Orang Kudus) pada tanggal 1 November dan All Souls’ Day (Hari Semua Jiwa) pada tanggal 2 November.
Namun, banyak tradisi kuno yang masih terus dilestarikan, termasuk mengenakan kostum dan memahat labu.
Ketika imigran Irlandia berdatangan ke Amerika Serikat pada abad ke-19, tradisi Halloween juga dibawa ke sana dan terus berkembang menjadi perayaan yang lebih modern seperti yang kita kenal saat ini.
Baca juga : J-Hope BTS Sukses Lakukan Debut Solo Pertama di Lollapaloza
Pada Halloween, orang-orang biasanya mengenakan kostum menyeramkan seperti monster, hantu, vampir, atau zombi. Mereka juga menghiasi rumah mereka dengan hiasan-hiasan yang menyeramkan seperti labu berwajah seram (Jack-o’-lantern), kain labu, tengkorak, dan lain sebagainya.