Albert Arina juga menyoroti tentang pemilih pemula, Gen-Z maupun generasi milenial, yang tidak memiliki kepedulian besar pada perhelatan pesta demokrasi itu. Anak-anak muda, pemilih pemula, tidak tahu rekam jejak para calon, perlu diberikan informasi-informasi yang jelas agar mereka tidak salah pilih.
“Mereka sangat permisif dan pemaaf, tidak peduli dengan sejarah, cuek. Gereja tidak tinggal diam terhadap masalah ini, namun gereja mendorong kaum muda untuk bertemu dan mendorong untuk maju,” jelas Ketua Komisi Kerawam dan HAK Keuskupan Agung Makassar.
Pewarta: Yustus