Kata dia, Pemerintah juga berkomitmen untuk terus memonitor serta mengevaluasi pelaksanaan operasi pasar ini guna menyesuaikan langkah di masa depan.
“Dalam beberapa hari ke depan, agen PT Atiga Utama akan bergabung dalam operasi pasar untuk membantu pemenuhan kebutuhan di kecamatan lain yang sudah dijadwalkan,” ungkap Harwan.
Harwan memastikan, operasi pasar ini menjadi salah satu langkah strategis Pemkab Toraja Utara untuk menjaga stabilitas harga dan pasokan energi yang vital bagi kehidupan masyarakat.
Ditegaskan meski telah ada respons positif dari masyarakat terkait pelaksanaan operasi pasar ini, pemerintah tetap mengimbau warga untuk bijak dalam menggunakan gas elpiji 3 Kg. Selain itu kata dia, masyarakat diminta melaporkan segala bentuk pelanggaran distribusi yang merugikan.