Imbal hasil obligasi tenor 10 tahun menyentuh 4,703 persen karena pencegahan penutupan pemerintahan mengurangi permintaan utang AS.
Sementara data tersebut menyoroti ketahanan perekonomian meski target suku bunga The Fed dalam wilayah yang terbatas.
“Ada perasaan bahwa ekonomi AS dapat menerima suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang sedikit lebih lama,” kata Kepala Strategi FX Amerika Utara CIBC Capital Markets Bipan Rai di Toronto.
Menurut Rai, secara implisit hal itu juga berarti bahwa The Fed mungkin tidak akan terlalu cepat untuk memangkas suku bunga tahun depan.
“Anda masih melihat kisah pertumbuhan AS lebih baik dibandingkan di luar negeri dan itu kemungkinan membuat perbedaan tingkat suku bunga masih menguntungkan AS,” kata analis pasar senior Oanda Edward Moya di New York.