Ia berusaha memimpin gerakan revolusi bersama kelompok gerilyawan lokal untuk menggulingkan rezim otoriter.
Pada tanggal 9 Oktober 1967, Che Guevara ditangkap oleh tentara Bolivia dan diadili secara cepat. Ia dieksekusi mati pada hari yang sama oleh tentara Bolivia.
Baca juga : Negara Peru yang Penuh dengan Budaya dan Tradisi
Kematian Che Guevara mengundang perhatian dunia dan memperkuat citranya sebagai simbol perjuangan dan revolusi.
Che Guevara dikenal sebagai ikon revolusi global dan nasionalisme. Citranya yang terkenal dengan topi beret, rambut panjang, dan wajah yang penuh semangat telah menjadi simbol perlawanan dan keberanian di seluruh dunia.
Ia juga dikenal karena tulisannya, termasuk “Diario del Che en Bolivia” (Diary of a Guerrilla) dan “El Socialismo y el Hombre en Cuba” (Socialism and Man in Cuba).