Jakarta, 27 Oktober 2025 – Di tengah kondisi pertumbuhan industri pembiayaan nasional saat ini, PT BRI Multifinance Indonesia (“BRI Finance”) tetap menunjukkan ketahanan bisnis dan konsistensi dalam menjaga kualitas portofolio pembiayaannya. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total piutang pembiayaan industri multifinance per Agustus 2025 mencapai Rp505,59 triliun atau tumbuh 1,26% secara tahunan (year-on-year). Angka tersebut lebih rendah dibandingkan pertumbuhan 10,18% pada periode yang sama tahun sebelumnya, menandakan dinamika ekonomi yang masih penuh tantangan.
Direktur Utama BRI Finance, Wahyudi Darmawan, menjelaskan bahwa kondisi perlambatan ini menjadi momentum bagi industri untuk beradaptasi secara strategis. “Kami melihat tahun 2025 sebagai fase konsolidasi dan penyesuaian arah bisnis. Fokus kami bukan sekadar mengejar pertumbuhan volume, tetapi memastikan bahwa setiap pembiayaan yang disalurkan memiliki kualitas yang baik, risiko yang terukur, serta berdampak positif pada sektor riil. Pertumbuhan yang sehat dan berkelanjutan menjadi prioritas utama BRI Finance,” ujar Wahyudi.












