“Mulai hari Kamis kemarin sudah dilakukan kegiatan tersebut, mudah-mudahan hari ini juga masih ada kegiatan water bombing yang dilakukan oleh BNPB di TPA Sarimukti,” kata dia.
Selain itu, dia mengatakan pihaknya juga bekerja sama dengan Tim Badan Geologi untuk mengecek titik api serta kandungan gas metan yang ada di dalam tumpukan sampah yang terbakar menggunakan teknologi Drone Thermal.
“Jadi selain itu, kita juga melibatkan Tim Badan Geologi untuk setiap melakukan pengecekan dengan Drone Thermal ini khusus untuk memotret sebaran titik api yang masih ada di zona lahan TPA Sarimukti,” katanya.
Dia menjelaskan fungsi teknologi Drone Thermal tersebut untuk melihat sebaran titik api yang bisa mempermudah pihaknya melakukan langkah pemadaman.
“Sehingga kita tidak meraba-raba gitu ya, titik apinya sebelah mana, karena memang kedalaman sampah di TPS Sarimukti itu lebih dari 50 meter,” kata Edy.