Melawan pembajak merek di pengadilan bisa menjadi proses yang panjang, sulit, dan mahal tanpa jaminan keberhasilan. Akibatnya, pemilik merek yang sah mungkin harus mengeluarkan biaya besar untuk biaya hukum atau harus melakukan negosiasi penyelesaian yang mahal untuk mendapatkan kembali hak atas merek mereka sendiri.
7. Kesulitan dalam Melawan Barang Palsu
Indonesia dikenal dengan tingkat pemalsuan dan pembajakan yang tinggi, terutama di sektor barang konsumen dan elektronik. Tanpa merek dagang yang terdaftar, bisnis tidak memiliki kerangka hukum untuk mengambil tindakan terhadap pembajak, sehingga memudahkan barang palsu masuk ke pasar. Hal ini tidak hanya mengakibatkan hilangnya pendapatan tetapi juga dapat merusak reputasi merek jika konsumen mengasosiasikan produk palsu yang berkualitas rendah dengan merek asli.