Salah satu temuan kunci dalam laporan ini adalah dominasi konten video dalam membangun kesadaran merek (brand awareness). Video pendek, terutama yang dibuat oleh influencer, kini menjadi format nomor satu (31%) untuk menarik perhatian audiens di Indonesia. Selain itu, laporan ini juga mengungkap bahwa iklan dalam game dengan rate completion hingga 75% menjadi salah satu kanal paling efektif untuk memicu minat awal konsumen, menunjukkan pergeseran media konsumsi ke platform hiburan interaktif.
“Perilaku konsumen di Indonesia tidak lagi mengikuti alur pemasaran yang tradisional. Seorang konsumen bisa melihat iklan saat bermain game di ponsel, lalu menonton ulasan produk di TikTok, dan akhirnya melakukan pembelian melalui sesi live-stream di malam hari,” ujar Lidyawati Aurelia, Country Manager,AnyMind Group, Indonesia. “Laporan kami menunjukkan bahwa malam hari adalah ‘golden hour’ untuk efektivitas iklan di berbagai platform, mulai dari media sosial hingga mobile video. Memahami nuansa seperti ini sangat krusial bagi keberhasilan sebuah brand.”












