JENGGALA.ID – Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur melakukan berbagai upaya antisipasi guna menekan angka kasus penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) di sejumlah kecamatan di Cianjur karena cuaca ekstrem, termasuk menggencarkan sosialisasi cek kesehatan.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal mengatakan, cuaca ekstrim dan polusi udara akibat kebakaran lahan di sejumlah kecamatan menjadi pemicu ISPA yang menyerang warga di Cianjur.
“Cuaca ekstrem yang terjadi selama beberapa bulan terakhir membuat warga mudah terserang ISPA dan menular melalui batuk, bersin dan udara yang terkontaminasi serta melalui kontak atau kontaminasi tangan melalui saluran pernapasan, hidung, dan mulut,” katanya.
Sehingga untuk menekan tingginya angka penderita ISPA di Cianjur, pihaknya melakukan berbagai upaya antisipasi dengan mengharuskan warga untuk menerapkan protokol kesehatan menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah atau ruangan.