Terkait permintaan pertama, Bahlil menyatakan akan mempertimbangkan aspirasi tersebut. Dia menjelaskan bahwa sebelumnya lokasi pergeseran direncanakan di Dapur 3, tetapi karena ada permintaan dari masyarakat yang ingin lokasi lebih dekat ke pantai, pemerintah memutuskan untuk mengubah lokasi pergeseran ke Tanjung Banun.
Bahlil mengatakan, “Saya sudah meninjau lokasi Dapur 3, itu memiliki tanjakan yang sangat tinggi. Saya sengaja berjalan kaki, bukan naik mobil, agar Gubernur dan Wali Kota ikut berjalan bersama saya. Tempat tersebut juga jauh dari perahu nelayan. Oleh karena itu, kami mencari lokasi yang lebih dekat ke pantai, seperti yang kami tinjau di Tanjung Banun.”
Terkait kepastian penggantian rumah, Bahlil meyakinkan warga bahwa pemerintah akan memenuhi komitmennya. Jika rumah yang disediakan oleh pemerintah memiliki nilai lebih rendah daripada rumah yang dimiliki warga, pemerintah akan mengganti selisihnya.