Sebagian besar menyantap nasi kotak setelah sampai di rumah bersama anak dan anggota keluarga lainnya.
“Kami mendapat nasi kotak setelah menghadiri acara Maulid Nabi. Kami menyantapnya setelah sampai di rumah, selang beberapa puluh menit usai menyantap nasi kotak, saya merakan pusing, mual dan muntah-muntah hal yang sama dirasakan tetangga usai menyantap nasi kotak,” kata korban nasi kotak Ai Ayundawati (27).
Dia dan warga lainnya tidak merasakan rasa yang berbeda dengan nasi dan lauk yang diberikan dalam kotak itu, namun selang beberapa puluh menit setelah menyantap habis mereka merasakan hal yang sama hingga akhirnya mendapat pertolongan medis dari tenaga kesehatan setempat.
“Setelah mendapat pertolongan medis dan diberikan cairan melalui infus, saya dan dua orang anak yang juga mengalami keracunan mulai membaik. Setahu saya lebih dari 20 orang yang hadir dalam acara Maulid Nabi itu,” katanya.